“Pasangan saya ingin agar saya ' menelan sperma' selama oral
seks.Saya pernah mencobanya waktu kuliah dan tidak pernah yakin apa yang harus
dilakukan. Bagaimana saya harus menanganinya, agar melakukannya dapat
menyenangkan saya dan pasangan,” tanya Sully.
Hal serupa terjadi pada Shanti. Meski sudah menikah selama
delapan tahun, yang tentu saja sudah lebih banyak punya variasi dalam hubungan
seks dengan suaminya. Tapi, tetap saja dia tidak dan belum dapat menikmati
hubungan oral seks (OS) dengan menelan sperma (MS). “Sebenarnya suami saya tahu
betul kalau saya tidak bisa menikmati hubungan itu, tapi tampaknya ia masih
ingin mencoba agar saya dapat
menikmatinya. OS tidak masalah, hanya saja untuk
MS, masih sangat sulit saya lakukan, “ ujarnya.
Lain lagi dengan Luna yang sudah menikah dua kali. Baginya melakukan
MS biasa-biasa saja, seperti halnya melakukan hubungan seks lainnya. “Bagi saya
melakukan OS dengan suami hal biasa, bahkan MS pun pernah terjadi. Saya pikir
sejauh dilakukan dengan suami sendiri yang jelas-jelas kita tahu bagaimana ia
menjaga kebersihannya, tidak apa-apa,” paparnya dengan tenang.
Mungkin Anda pun mengalami dan sedikit bingung menghadapi pasangan
yang menginginkan hal seperti di atas. Persoalan seputar ini memang
membingungkan sebagian wanita. Seringkali wanita mengeluh tentang pasangan
mereka yang kesannya sedikit memaksa mereka melakukan tindakan MS. Mengapa pria
melakukan ini?
Bagi pria, mungkin hal ini sebagai tanda bahwa wanita tunduk
di bawah kekuasaanya. Atau mungkin alasan lain, keintiman yang dikonotasikan
dengan kegiatan ini. Jika Anda dan pasangan suka menikmati kedekatan dan
keintiman semacam ini maka inilah salah satu caranya. MS adalah seni penyerahan
diri (dan secara harfiah juga berarti memperoleh) bagi pasangan untuk
mendapatkan ejakulasi.
Walau OS banyak dilakukan pasangan populer dan semakin luas diterima
sebagai perilaku seks yang 'normal', survei yang dilakukan di Universitas
Chicago, AS tahun 1994 menunjukkan, walau 83 persen pria merasa fellatio (mulut
penis mereka) menarik, hanya 37 persen wanita menyukainya, Sebagian wanita
mungkin saja merasa nyaman dengan OS. Jika Anda tidak menyukainya, mungkin Anda
bukan satu-satunya yang tidak menyukai hal itu. Mereka yang bijak dan tidak
egois tentu menyadari bahwa hubungan seks yang baik dan menyenangkan dapat berlangsung,
jika kedua belah pihak saling menikmatinya dan tentu saja tanpa paksaan.
Beberapa riset membuktikan bahwa banyak wanita tidak
menyukainya. Salah satu alasannya, resiko penularan penyakit seksual - seperti
HIV dan lain-lain. Saran penulis lebih baik di hindari sajaa... tooh kalo alasannya adlah bukti cinta dan patuh pada pasangannya bisa di buktikan dalam kehidupan sehari-hari dengan tetap saling menghargai.... tul gaa?? selian itu kaykanya sih juga ga cocok dengan budaya indonesiaa... ^^
Artikelnya keren sangat membantu.trim sob
ReplyDeletePERTAMINI BISA DI KRIDIT SURABAYA 1 X
PERTAMINI BISA DI KRIDIT SURABAYA 2 X
PERTAMINI BISA DI KRIDIT SURABAYA 3 X
AGEN PERTAMINI SURABAYA
JUAL PERTAMINI MANUAL
GROSIR PERTAMINI SURABAYA
PUSAT PERTAMINI SURABAYA
Pusat Pertamini Murah Surabaya
Jual Pertamini Bensin Surabaya
Pusat Pom Mini Surabaya
Jual Pom Mini Surabaya Murah
Pertamini Digital Surabaya Murah
Agen Pertamini Surabaya
Jual Pertamini Di Surabaya
Agen Pertamini Surabaya
MESIN JUAL BENSIN ECERAN SEMARANG
AGEN PERTAMINI SEMARANG
JUAL PERTAMINI SEMARANG
GROSIR PERTAMINI SEMARANG
PUSAT PERTAMINI SEMARANG
KACAMATA ANTIK
KACAMATA TEMBUS PANDANG
KACAMATA MODEREN 2016
KACAMATA DIGITAL GOOGLE
ENHANCER X
ENHANCERX MISTER X
JALAN SESAT PERDUKUNAN
KACAMATA DIGITAL GOOGLE